Bagaimana rasanya jika Anda berkomunikasi dengan orang yang baru saja dikenal?
Menurut Anda, apakah kendala yang akan muncul saat Anda berkomunikasi dengan orang yang baru dikenal?
Apakah Anda pernah mengamati ekpresi orang yang baru saja Anda kenal saat pertama kali berkomunikasi dengan Anda?
Dan tahukah Anda bahwa semua masalah di atas dapat diatasi dengan memahami cara membangun hubungan yang dikenal dengan "BUILDING RAPPORT"?
Untuk Anda yang pernah bersentuhan dengan NLP ataupun Hypnotherapy tentu tidak asing dengan kata-kata tersebut, namun bagaimana dengan Anda yang belum sempat bersentuhan dengan keilmuan itu?
Dalam keilmuan NLP, Rapport menjadi salah satu dari 4 pilar yang terpenting. Rapport menjadi kunci dari semua keberhasilan proses komunikasi dalam sesi apapun termasuk dalam proses terapi. Lalu bagaimana bentuk persis dari Rapport? Keterhubungan dan kesepakatan adalah beberapa bentuk nyata dari Rapport.
Berikut beberapa pendapat atau filosofi Rapport:
1. Rapport (hubungan) merupakan fondasi utama dalam seni komunikasi dan merupakan gerbang untuk memulai "persuasion"
2. Rapport merupakan suatu ikatan atau koneksi yang bersifat psikis, bahkan dalam tahapan tertentu seseorang dapat meningkat berupa koneksi "telephatic"
3. Dasar filosofi Rapport adalah:
a) Kita menyukai mereka yang menyukai kita
b) Kita mneyukai mereka yang mirip dengan kita
c) Kita merasa nyaman berada di dekat orang yang sejalan pemikirannya
dengan kita
4. Membangun Rapport dapat dilakukan dengan teknik Matching dan Mirroring
Dalam proses Hypnotherapy, Building Rapport diletakkan pada awal proses terapi, atau lebih dikenal dengan tahap Pre Talk/Pre Induction. Pada tahap ini seorang terapis berusaha membangun sebuah jembatan komunikasi dua arah antara dirinya dengan klien. Terapis memanfaatkan berbagai bentuk komunikasi verbal dan nonverbal agar komunikasi yang dilakukan dapat menghubungkan dirinya dengan diri klien. Keterhubungan ini bisa bersifat mental dan pikiran. Tahap inilah yang disebut dengan nama Bulding Rapport (membangun hubungan).
Mengapa Building Rapport menjadi sangat penting dalam proses Hypnotherapy?
Seperti telah dikatakan diatas bahwa Building Rapport bertujuan bukan hanya untuk berkomunikasi dengan klien secara verbal tetapi ljuga berkomunikasi dengan pikiran bawah sadar klien yang dipercaya berisi sumber-sumber keyakinan, nilai-nilai, dan segala sesuatu yang berhubungan dengan perilaku serta sudut pandang klien dalam memandang sebuah permasalahan. Terapis berusaha menjalin koneksi yang bersifat psikis dengan klien, sehingga klien merasa percaya dan yakin telah bertemu dengan orang tepat yang akan membantunya menyelesaikan permasalahan yang sedang dialami. Terapis berusaha membangun kenyamanan secara fisik maupun psikis dengan kliennya, sebab kenyamanan menjadi salah satu cara membangun Rapport.
Fenomena Building Rapport secara alami sering kita jumpai di dalam kehidupan. Bukankah tidak ada toko yang selalu ramai pembeli tetapi pemiliknya tampil tidak bersahabat?. Anda juga bisa melihat gerak tubuh seorang sales person sebuah dealer yang sudah berpengalaman saat berusaha mempengaruhi keyakinan Anda untuk membeli produknya, dan biasanya dia tidak akan langsung menawarkan produknya pada Anda, tetapi dia membuka pembicaraan dengan hal-hal lain di luar produk yang akan ditawarkan. Apalagi tujuannya kalau bukan untuk membangun keakraban (Building Rapport). Atau Anda pernah melihat seseorang yang sangat pandai mempengaruhi orang lain?. Dan yang perlu disadari bahwa naluri seseorang tidak akan mau mengikuti sebuah pengaruh dari siapapun yang tidak sejalan dengan pemikiran dan keyakinannya, maka seseorang yang sangat pandai mempengaruhi paham betul bahwa yang pertama kali semestinya ia lakukan adalah menyamakan seluruh aspek fisiologis maupun psikis setiap orang yang akan dipengaruhinya, dan ini dilakukan saat pertama kali berhadapan dengan siapapun, inilah cara Building Rapport yang dikenal dengan nama teknik: Pacing-Leading dan Matching-Mirroring.
Karena pentingnya Building Rapport dalam sebuah komunikasi, maka siapapun Anda, dan apapun profesi Anda, terutama jika Anda seorang Hypnotherapist yang merasa memiliki kelemahan dengan komunikasi, dan jika Anda masih merasa perlu terus berkomunikasi dengan banyak orang atau karena alasan bahwa tidak ada manusia yang tidak berkomunikasi, jadi Anda perlu mengenal lebih jauh: Building Rapport.
Salam, partner belajar Anda
Restu Kurniawan