Semangat Pagi sahabat Sukses. Saya selalu berdoa kepada Anda, semoga selalu dalam limpahan Rahmat Tuhan.
Kerap kali orang mengkritik sesukanya sendiri, seolah olah dirinyalah yang paling benar dan menganggap yang lain salah. Fenomena yang sudah tidak asing lagi bagi anda tentunya. Dalam kasus tersebut @iwan_coret hendak memerikan sedikit Pembelajaran dari sebuah Amplas.
Kenapa Amplas?, Karena kita perlu belajar dari Filosofi Amplas. Amplas selalu menggosok benda benda kasar, kemudian menggosok gosokkan ke benda tersebut, maka yang terjadi benda yang awalnya kasar kini menjadi halus dan bernilai, sedangkan Amplas yang selalu menggosok gosokkan ke benda tersebut menjadi habis dan akhirnya dibuang dan tersisihkan. Kita tak perlu menjadi amplasnya, cukup memetik Pembelajaran dari Amplas tersebut, dimna yang selalu menggosok gosok akhirnya akan terbuang dan hasil dari yang digosok akan menjadi halus dan bernialai tinggi.
Filosofi amplas tersebut mengajarkan kepada kita bahwa, jika seseorang yang sedang mengkritik, mencaci, menghina, dan merendahkan kita, itu berarti seseorang tersebut sedang Mengamplas kita, sedang menghaluskan kita dan tanpa sadar sedang membantu kita untuk menjadi manusia yang bernilai dan berkualitas. Kita patut bersyukur dengan orang orang yang demikian, karena secara tidak langsung mereka telah membantu kita menjadi orang sukses dan berkualitas. Adapyn yang terjadi pada mereka adalah sebaliknya, yaitu mereka akan tersisihkan dan secara tidak langsung dia akan menghilang di telan zaman, jika mereka tetap menjadi Amplas.
Sahabat sahabat yang dahsyat, marilag kita selalu tanamkan mindset positif dalam melihat warna warni kehidupan, dengan demikian hidup ini akan lebih berwarna dan penuh makna. Terimakasih..,
Salam Sukses dan Sehat selalu